Jumat, 02 Juli 2010

bicara dengan angin

Kembali ku terjebak dalam cerita lama
lelah aku mengalaminya
namun harus aku lewati
semua atas kesalahanku
Mengeluh tak ada guna
Teriak pun tak ada yang mendengar
sesak dada ini tiada ampun

Kereta agro telah lalu dari hadapanku
Tapi masalah itu tetap berlaku di mataku
masih bermain di hadapan ini
sampai kapan ini berakhir
aku mau keluar dari masalah ini
semoga semuanya lancar

HUh, penat rasanya
oh...angin jangan badai lagi lewat
namun hembusan lembut mu
menghilangkan tiap sampah-sampah yang berserakkan di hadapanku
sehingga aku seperti dulu lagi
bersih tanpa cacat dan cela
angin....
berhembuslah... jangan biarkan ada sisa
tiup yang jauh
dan jangan biarkan kembali di hidupku
karena kelelahan ini
membuat otakpun tak bisa bertindak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar