Rabu, 10 Maret 2010

SIMPEL

coretan-coretan kanfas ,

menyiratkan arti yang sangat dalam...

tak semua dapat mengerti membacanya..

segelintir manusia yg dapat mengerti...

Gerakkan tangan pelukis bak penari balet..

ygt meliuk-liukkan tubuhnya mengikuti irama musik...

Namun pelukis melukis mengikuti gerakan hati dan fikiran...

takkan selamanya diam dalam keheningan..

suatu saat kaki kuatnya ..

kan melangkah menuju pameran lainnya sampai ditemukan kenyaman yang tak terpikirkan...

Selasa, 09 Maret 2010

SIRATAN HATI

di ujung jalan itu..
kutemukan sebercak nada tak bersuara..
diam dalam kebekuan yang tak kumengerti...
tunduk dalam arti yang tak tentu...
mata kosong tak bermakna tertulis disana...

meraba bongkahan diamnya ...
timbulkan kesedihan yang mendalam..
riak airmukanya mencerminkan kerinduan yang mendalam..
mulut hendak berucap..namun seribu ragu mencekam...
bimbang menggerogoti alam fantasinya...

dendang melayu terdengar dari pos ronda....
sejumlah puan-puan mengayunkan badan..
ikuti irama rancak yang beralun...
sosok diam tergerak mengiringi irama...
namun senyum kecut pun tak terlihat disana....

hanya kesepian dan ke kosongan ...
memancarkan suratan hidup
anak manusia yang terkoyak...


**elshe***
090310

K.U.T.I.L.A ( noda)

Manusiakah engkau...
Punya hatikah engkau....
Aku meraba kegelisahanmu...
pura-pura ku tepis bayang mu..namun semu...

Ragu dengan mulutmu..dan aku pun ragu menetapkan langkahku padamu...
Senyummu merontokkan hatiku...

itu dulu...

Kali ini senyum mu itu terasa pahit dan hambar...

berdua kalian....

membuatku yakin,
bahwa apa yang diharapkan dan impikan
kandas dalam bahtera yang karam ditengah samudra

Tetesan air mataku..menjadi senjata kurang ajarmu...
Hai orang-orang diluar sana..tersenyumlah..
tertawalah sampai puas...

Namun kalian akan terperanggah.......
bahwa yang kalian tertawakan...
telah jadi batu karang yang teguh....

Ternyata samudra ini menyaranku melewati samudra ini sendiri..
bersama dengan permata-permataku..
Walau petanya tak kutemukan sekarang..
Namun arah yang Dia beri pasti takkan buatku tersesat lagi..
Kekuatan dari Sang Khalik...melewati petir di langit...
melewati topan badai..
Semuanya itu membuatku KUAT dan TEGAR...

Semoga kalian tahu Luka ini ku bawa sampai mati...
Suka pun ku bawa seumur hidupku...
Satu hal semoga noda itupun hilang...seperti badai yang melewatiku...
dan tak berbekas....



**elshe**
040210,morning







Minggu, 07 Maret 2010

titik -titik air turun tak tertahan...

dari sekumpulan awan-awan hitam....

dalam kegeraman dan petir menggelegar....

semua membuat ketakutan yang mencekam...

Haruskah benci ini tertuang ,

bak badai yang menghantam ..

agar kau tahu betapa kebencian itu,

telah terselimuti oleh pekatnya awan hitam..

walau setelah itu ada pelangi yang menyembul dibalik gemuruhnya,

Namun maaf jadi kata yang tak terampunkan...

kebencian itu telah meracuni lorong-lorong kerasnya batu gunung..

belajar menjadi sebongkah batu ..

membuat keteguhan yang memncarkan kasih...

biar dendam ini ...tersapu oleh badai yang lewat..

semburat kasih menjadi hiasan pelataran 

menimbun kebencian yang terkuak..

**elshe**

8-3-2010

MARET KELABU

Luluh lantah tulangku.....

ngilu-ngilu menggerogoti sekujur tubuhku....

lemah aku dipersimpangan...bingung menjalar ke otakku

menyadari belahan jiwaku telah hilang..

terduduk lunglai menatap kepingan hatiku benar2 hancur...

seember air matatak dapat mengembalikan maduku....

lukisan-lukisan yang kuukir bersama jiwaku.....

lenyap hanya karena kata tak ada pegas...

satu persatu mengalir tanpa ada pengemudinya..

sampai tersadar dipersimpangan ini hanya ada kekosongan......

namun ada 2 jaluryang terbentang...

harapan kembali terkembang..

kemanapun kaki menapak...

permata-permataku menjadi indah dipandang sang Khalik dan manusia..

mentari diufuk barat bian indah...